Kelurahan Kasin Berlaga di Tingkat Nasional

Kasin Mewakili Jatim, Berebut Menjadi Kelurahan Terbaik

MALANG KOTA – Kelurahan Kasin, pemenang Otonomi Award Lurah-Camat 2015, kini berkompetisi menjadi juara dalam Lomba Kelurahan Tingkat Nasional (LKTN). Pemenang event yang diadakan Jawa Pos Radar Malang dan Pemkot Malang tersebut, menjadi salah satu dari empat kelurahan yang mewakili Jatim melaju ke tingkat nasional.

Kasin akan bertarung memperebutkan kelurahan terbaik tingkat nasional pada Agustus mendatang. Kemarin (8/6), Kelurahan Kasin yang berlokasi di Kecamatan Klojen, dikunjungi tim penilai dari Pemprov Jatim. Sebanyak 35 penilai dari Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Jatim menyebar ke seantero Kelurahan Kasin untuk meninjau delapan indikator penilaian LKTN.

Ketua Tim Penilaian Bapemas Pemprov Jatim Sugianto mengatakan, delapan indikator meliputi bidang pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban, partisipasi masyarakat, pemerintahan, lembaga kemasyarakatan, serta pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.

Yang dinilai dalam lomba tersebut, lanjut dia, adalah keberhasilan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat, inisiatif dan kreativitas daerah dalam pemberdayaan masyarakat, tingkat kepatuhan terhadap kebijakan penyelenggaraan pemerintahan, serta kinerja kepala desa dan lurah beserta perangkatnya dalam pemberdayaan masyarakat. ”Hasil pantauan sementara, Malang cukup baik,” puji Sugianto.

Wali Kota Malang Moch. Anton yang saat itu didampingi Dandim 0833 Baladhika Jaya Letkol Aria Yudha Setiawan mengungkapkan dukungan terhadap Kelurahan Kasin.

Lurah Kasin Yuyun Nanik Ekowati menjelaskan, tidak ada persiapan khusus untuk menyambut tim penilai. ”Yang kami tampilkan sama dengan yang sehari-hari diberlakukan di Kasin,” ucap perempuan yang menjadiLurah Terbaik Otonomi Award Jawa Pos Radar Malang 2015 tersebut.

Yang menjadi program andalan dalam lomba ini, lanjut Yuyun, adalah bidang layanan pemerintahan. Sebab, di Kelurahan Kasin, pelayanan satu pintu sudah mentradisi sehingga urusan birokrasi tak lagi berbelit-belit. ”Untuk di Kota Malang, kelurahan yang ada front office-nya memang Kasin pertama kali, kami ada front office sejak awal 2014,” imbuh lulusan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) 2002 itu.

Dalam penilaian, tim Bapemas Pemprov Jatim di antaranya meninjau pos keamanan lingkungan (kamling) di dua lokasi. Yakni di Jalan Taman Riau dan Jalan Saparua. Di sana, beberapa warga yang menjadi petugas keamanan menunjukkan praktik pengamanan wilayah. Mulai komunikasi menggunakan HT, hingga simulasi jika terjadi tindak kejahatan. Diungkapkan staf BKBPM Kota Malang Arif Tri Setiawan, selain Kota Malang, ada tiga kota lagi yang bersaing menjadi wakil Jatim sebagai kelurahan terbaik. Yakni Kota Madiun, Kota Kediri, dan Kabupaten Jember. ”Selain itu, juga ada penilaian desa terbaik, di Kabupaten Malang yang menjadi wakil Desa Ampelgading,” papar Arif. (sumber : radarmalang)